Wamentan Sudaryono Pastikan Kesiapan Pemerintahan Desa Di Seluruh Indonesia Dalam Koperasi Desa Merah Putih
KUDUS- Wakil Menteri Pertanian telah melakukan Kunjungan kerja ke berbagai daerah di pemerintahan desa di sebagian desa-desa yang ada di seluruh Indonesia. Tepatnya pada hari ini tanggal 06 mei 2025 M.Gantian di Desa Tanjung Rejo Jekulo Kudus Jawa Tengah. Dalam kesempatan ini Wamen menyampaikan pesan pesan pukul pukul 10.00 WIB.
Wamen menegaskan bahwa atas perintah Presiden Prabowo Subianto Djojohadikusumo, supaya memastikan kesiapan untuk perintahkan desa di masing-masing daerah untuk melaksanakan program yang telah diuraikan sesuai pokok kelanjutan dari hasil 100 hari kinerja sebagai Presiden dan Wakil Presiden.
acara yang didasari dan bertempat dengan adanya MusDes antara Kades dengan Warga Desa Tanjung Rejo Jekulo Kudus dalam pemaparan materi yang khusus tentang dengan Tupoksi sebagai WaMen Pertanian yang tidak lepas dengan adanya peningkatan kualitas dan kuantitas hasil dari pertanian, tentunya dibutuhkan sebuah koperasi yang diprakarsai oleh Pemerintah. Dalam hal ini Koperasi Desa Merah Putih sesuai yang dicanangkan oleh Prabowo Subianto. Dengan adanya tersebut perlu kerja sama antara pemerintahan pusat dengan daerah, tentunya yang dimaksud di sini adalah pemerintah desa.
Wamen menambahkan, sejauh ini ada kemudahan untuk pembuatan Gedung-gedung atau kantor sebagai pusat managementnya dalam mengoperasikan sebuah koperasi desa. Semua itu sudah ditentukan dan diatur sesuai regulasi dari Pusat untuk program semua itu.
Di Kabupaten Kudus Dia menyakinkan atas dasar yang disampaikan oleh Bupati Sam'ani Intakoris, bahwa ada Gedung-gedung SDN yang sudah tidak terpakai fungsinya sebagai tempat belajar mengajar.
Sam'ani mempersilahkan para Kades-Kades setempat jika memang ada gedung sekolah yang bisa ditempati untuk Berkantor Koperasi Desa Merah Putih bisa difungsikan kembali dengan alih fungsi sebagai Kantor Koperasi. Terlebih program yang sudah dicanangkan oleh pemerintah pusat di sebagian besar dari luar daerah Kabupaten Kudus sudah berjalan dengan lancar dan sukses.
Untuk itu Bupati menegaskan kembali bahwa tiap satu desa ada anggaran sebagai omset sekitar 2,3,4 milyar sesuai keadaan biografi desa masing-masing di Bank Jateng yang berada di wilayah Jawa Tengah sebagai lumbung wadah omset sebagai kerja sama antara Koperasi Desa di Jawa Tengah.
Wamen mengharapkan, dengan adanya Koperasi Desa Merah Putih nanti bisa mempermudah para Petani yang ada di wilayah desa masing-masing. Tentunya untuk memfasilitasi kebutuhan para petani apa yang dibutuhkan sebagai keperluan sebagi seorang petani, mulai dari kebutuhan pupuk yang mana dahulu ya membeli dari para kontributor, melalui Gapoktan. Sekarang Koperasi Desa bisa memfasilitasi kebutuhan tersebut, entah ketersediaan bibit, mulai dari bibit padi serta bibit berbagai polowijo. Untuk kebutuhan keuangan tentunya tak beda jauh seperti Koperasi yang lainnya, untuk menyejahterakan anggota Koperasi Desa Merah Putih tersebut. Untuk desa-desa yang belum punya gedung yang bisa dialihfungsikan sebagai Kantor Koperasi Desa Merah Putih.
Pemerintah menyiapkan dana untuk pembangunan sebagai Kantor Koperasi Desa Merah Putih sesuai anggaran yang ada.
Acara Kunker WaMen Sudaryono tersebut telah Hadir juga dari Wakil Ketua DPRD Jawa Tengah, Anggota DPRD Kabupaten Kudus, Dinas PUPR, DanDim 0722 Kudus, Kapolres Kudus, SekDa Kabupaten Kudus, KaDis Pertanian Perwakilan Bank Jateng, Bapak Bupati Kabupaten Kudus dan Ibu Wakil Bupati Ibu Belinda Putri Birton.
Dalam penyampaian awalnya Wamen menyampaikan pesan juga dari Bapak Presiden Prabowo Subianto Djojohadikusumo bahwa Pemerintah Pusat tidak mau ada jarak dengan Rakyatnya dan memastikan bahwa bantuan apapun dari Pusat diterima langsung oleh Rakyat. Prabowo menyisipkan objek irigasi tersier adalah kerja sama antara PUP dengan Kemen Pertanian.
@ Kuswadi - Kab.Kudus
0 Komentar