Kebersamaan dan Sinergitas Pejuang Kemanusiaan: Buka Bersama Bullcave Perkuat Kolaborasi Sosial di Jepara
Kegiatan ini mempertemukan berbagai elemen yang peduli terhadap aksi sosial dan kemanusiaan, di antaranya Nur Hidayat (Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Jepara), Imam Bagus S (Kasi Subkor Rehabilitasi Dinsos Permades Kabupaten Jepara), Muhammad Muhit Alba Wawi (Ketua Komunitas Relawan Jepara), Esa Noval (Ketua Komunitas Pejuang Sedekah), Enji Fan Belt (Pengayom Sosial dan Spiritual), serta Eni Indrayani (Bokor Kencana Nusantara).
Dalam sambutannya, Nur Hidayat menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah dan komunitas relawan dalam menangani permasalahan sosial di Jepara.
"Alhamdulillah, kita bisa berkumpul bersama, berbagi pengalaman, dan membahas langkah konkret untuk membantu masyarakat. Kolaborasi seperti ini penting agar semua pihak dapat berperan aktif dalam mencari solusi," ungkapnya.
Senada dengan hal tersebut, Muhammad Muhit Alba Wawi, Ketua Komunitas Relawan Jepara, menekankan bahwa acara ini menjadi ajang menyamakan persepsi serta mencari solusi atas berbagai persoalan sosial yang ada.
"Kami berharap relawan dan dinas sosial dapat terus bersinergi. Tidak ada yang lebih hebat atau lebih lemah, semua bergerak bersama demi kebaikan masyarakat," ujarnya.
Esa Noval, Ketua Pejuang Sedekah, turut menyampaikan rasa bahagianya atas kebersamaan yang terjalin.
"Yang utama bagi kami adalah kebersamaan. Di sini kita bisa saling bertukar pikiran tentang bagaimana membantu masyarakat dan berinteraksi langsung dengan mereka," katanya.
Dari perspektif pemerintah, Imam Bagus S dari Dinsos Permades Kabupaten Jepara menyoroti peran anggaran dana desa dalam mendukung kegiatan sosial.
"Kami berharap pemerintah desa lebih peduli terhadap penanganan sosial dengan mengalokasikan dana desa untuk kebutuhan masyarakat yang membutuhkan, seperti pengadaan kursi roda dan transportasi pasien," paparnya.
Dalam kesempatan yang sama, Enji Fan Belt menekankan perlunya mempererat hubungan antara relawan dan pemerintah untuk memastikan setiap bantuan tersalurkan secara maksimal.
"Kami ingin memastikan bahwa program sosial, seperti ambulans desa, benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat dengan mekanisme yang lebih fleksibel," jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Eni Indrayani dari Bokor Kencana Nusantara. "Kami siap bersinergi untuk memperkuat gerakan sosial di Jepara agar lebih solid dan bisa memberikan manfaat nyata bagi sesama," tuturnya.
Dukungan terhadap kolaborasi ini juga disampaikan oleh Abdula Rosid, Ketua Paguyuban Ambulans Jepara.
"Kami siap bersinergi dengan elemen masyarakat dan relawan lainnya. Yang terpenting adalah aksi nyata dalam kemanusiaan. Ketika ada bencana atau kondisi darurat, kita harus bergerak cepat," tegasnya.
Acara buka bersama ini tidak hanya mempererat tali persaudaraan, tetapi juga menjadi simbol persatuan antara komunitas relawan, pemerintah, dan DPRD dalam upaya memperjuangkan kesejahteraan sosial di Jepara.
Dengan semangat kebersamaan yang terus terjalin, diharapkan gerakan sosial ini semakin kuat dan mampu memberikan dampak nyata bagi masyarakat yang membutuhkan.
Peliput : Petrus
0 Komentar