Kuburan Kembar Jape, Dulu Dihindari Karena Terkenal Angker Kini Jadi Icon Desa
BLORA- kuburan kembar Dukuh Jape Desa Sumberjo Kecamatan Randublatung Kabupaten Blora, memang terkenal angker dan menakutkan, sehingga banyak orang menghindari lewat sisi kuburan yang di tengahnya melintas jalan Provinsi yang menghubungkan kecamatan Randublatung-cepu.
Utamanya jika malam hari, sejak usai Maghrib hingga menjelang subuh. Selain gelap juga berada di tuangan yang cukup jauh dari desa sekitarnya.
Di samping itu di sekitar lokasi Kuburan Kembar memang sering terjadi kecelakaan lalulintas, namun setelah perkumpulan pemuda mendirikan sebuah bescem atau Pos Pantau Rest Area Jape di sebelah barat kuburan kembar, setelah itulah lokasi kuburan kembar mulai ramai dari pagi hingga malam hari. Apalagi di timur kuburan kembar dibangun pabrik beton, dengan karyawan yang berlalu lalang, kian ramai saja, kesan angker sudah tidak lagi melekat.
Menyiasati lokasi yang ramai dan strategis karena berada di jalan Provinsi yakni jalan jurusan cepu-Bojonegoro sampai Surabaya.para pemuda Dukuh Jape Desa Sumberjo,Kecamatan Randublatung,Blora ini, mendirikan tempat istirahat yang nyaman dan aman serta parkir yang luas. iya berharap agar nantinya dengan berdirinya pos pantau rest Area Jape bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.
Pos Pantau Res Area Jape ini yang berada di barat kuburan kembar ini di dukung penuh oleh kepala Desa Sumberjo Kusnan.
Kepala Desa Sumberjo Kusnan mengatakan,dengan adanya Pos Pantau Rest Area Jape ini bisa meningkatkan perekonomian masyarakatnya. Jika dilihat potensi yang khas Rest Area Jape di dekat kuburan kembar memang cukup potensial, karena lokasinya strategis berada di jalan provinsi.
"Harapan saya nanti Pos Pantau Res Area Jape ini bisa berkembang dan berimbas pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Jape, Jadi areanya sudah support, hanya saja tinggal mengatur supaya tempat parkir ini terlihat asri dan nyaman
Untuk menjadikan icon Jape semakin indah, asri dan nyaman. Saya minta destinasi view sawah yang terletak di sebelah agar dipertahankan untuk memenuhi kebutuhan pengunjung yang ingin beristirahat maupun melepas lelah. Selain itu, kamar mandi dan tempat sholat yang memadai, juga menjadi sarana yang penting untuk memenuhi kebutuhan para pengunjung.
“Sehingga kemudian kalau kesini tidak hanya cukup mencari kebutuhan makan minum, tetapi kesini sekalian untuk sholat, istirahat yang nyaman, sehingga kemudian tempat ini akan menjadi pilihan utama bagi mereka-mereka yang melakukan perjalanan jauh,” terangnya.
Apalagi kalau suasananya malam, dengan view sawah yang menarik. Pasti banyak yang berkunjung.
Kepala Desa Jape Kusnan, mengatakan Dukuh Jape Desa Sumberjo ini merupakan desa yang penuh kebersamaan, kegotongroyongan, dan kekeluargaan. Pihaknya ingin menjadikan Jape ini menjadi desa yang ‘Adem’, artinya aman, damai, ekonomi meningkat.
“Maka dengan Adanya Pos Pantau Rest Area Jape ini, harapannya semua bisa bersinergi menjadikan prioritas utama untuk perkembangan dan kemajuan desa". Jelas Kusnan
(LISWANTO)
0 Komentar