Kapolres Grobogan Pantau Evakuasi Truk Bermuatan Tebu Terguling

GROBOGAN- Lalu lintas di Simpang Lima sempat tersendat, Hal itu disebabkan kejadian laka lantas sebuah tangki gandeng pada truk bermuatan molase atau tetes tebu yang terguling di sisi timur simpang lima Purwodadi, Selasa (30/5/2023) malam.


Nampak Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan memantau langsung jalannya evakuasi dan pengamanan arus lalulintas di lokasi tersebut.

 

Disampaikan Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan, kejadian itu bermula ketika truk gandeng dengan nopol AD 1873 EB yang dikemudikan Sumarkin warga Banjarnegara melaju dari Trangkil Pati hendak menuju Karanganyar.

 

‘’Truk membawa muatan molase 40 ton, diketahui rencananya molase tersebut akan dipakai sebagai bahan alcohol,’’ kata Kapolres Grobogan.

 

Sementara itu, Sumarkin mengatakan, pada awalnya ia mengemudikan truk dari Jalan Gajah Mada menuju Jalan Purwodadi-Solo. Warga menghentikan truk tersebut karena dirasa salah jalur karena masuk di Jalan Dr Sutomo.

 

Sejak pukul 19.00 Sumarkin tanpa membawa kernet itu hendak mundur untuk menuju ke Jalan Diponegoro. Beberapa warga sempat membantu memberikan arahan.

 

‘’Saat hendak mundur, tangki bagian belakang malah terguling. Akibatnya, tetes tebu sebanyak 20 ton tumpah di jalanan,’’ ujar Sumarkin.

 

Akibatnya tumpahan molase itu memenuhi jalur lambar di barat Masjid Jabalul Khoir. Bahkan, petugas gabungan yang terdiri dari BPBD, Damkar, PMI dan Polres sempat kualahan saat membersihkan tumpahan tetes tebu tersebut hingga membuat arus lalu lintas sempat tersendat.

 

Unit laka lantas sempat menurunkan dua kendaraan derek 86 untuk membantu mengevakuasi. Evakuasi sempat berlangsung alot, kali pertama dilakukan menggunakan kendaraan truk tangki muatan namun gagal.

 

Akhirnya diturunkan dua mobil derek 86. Satu jam kemudian berhasil dilakukan evakuasi setelah memutus sambungan tangki truk yang menancap.

0 Komentar

bumdes
Redaksi https://www.pertapakendeng.com/2023/02/redaksi.html