Serah Terima Fisik Dan Pisah Sambut Administratur/KKPH Randublatung Blora

BLORA- Serah terima fisik jabatan Administratur Utama Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan ( KPH) Randublatung dilakukan di Ruang pertemuan KPH Randublatung, antara Administratur utama/KKPH Randublatung Dewanto, S.Hut, M.Sc. dengan Ida Jatiyana, disaksikan segenap pejabat lingkup Perhutani KPH Randublatung, Jumat(28/4/2023).

Pergantian pejabat Perhutani di KPH Randublatung dari pejabat lama Dewanto,S.Hut, M.Sc. yang dialih tugaskan ke Departemen Pengelolaan Sumber Daya Hutan dan Produksi pada divisi Regional Jawa Barat dan Banten, digantikan oleh Ida Jatiyana yang semula menjabat sebagai Administratur Madya/KKPH Probolinggo pada divisi Regional Jawa Timur.

Dalam sambutanya Dewanto (Pejabat lama) juga menyampaikan ucapan minal aidin wal faizin  dan terimakasih kepada para staf Perhutani KPH Randublatung, Dia juga mengucapkan selamat datang kepada pejabat baru Ida Jatiyana yang akan bertugas di KPH Randublatung.

"Pertama saya ucapkan minal aidin wal faizin  mohon maaf lahir dan batin, saya terimaksih atas  kerjasamanya serta mohon maaf kepada seluruh Staf KPH Randublatung Apabila kurang lebih 2 tahun 5 bulan menjabat sebagai Administratur Utama Perhutani Kesatuan pemangkuan Hutan ( KPH) Randublatung,mempunyai kesalahan baik di sengaja maupun tidak sengaja"ucapnya.

Dewanto juga berpesan, agar semuanya tetap menjalin hubungan tali silaturrahmi. Serta keakraban meski sudah berpisah jauh “Saya mengapresiasi kinerja teman-teman yang sudah baik dan saya berharap selalu jaga kekompakan,   Semoga tongkat estafet kepemimpinan ini juga bisa lebih baik di bawah kepemimpinan ADM yang baru” ungkapnya.

Sementara itu, Penggantinya Ida Jatiyana sebagai Administratur Perhutani KPH Randublatung yang baru dalam sambutanya juga memberikan apresiasi yang telah dicapai Adm KPH Randublatung sebelumnya. Dia berharap semoga dirinya segera bisa beradaptasi di wilayah Randublatung dan bisa diterima di lingkungan KPH Randublatung.

"saya berharap nanti agar segala sesuatunya diawali dengan komunikasi yang lebih baik lagi. Sebab, menurutnya dengan berkomunikasi yang baik, segala sesuatu yang berkaitan dengan kinerja dapat terselesaikan dengan lancar.

“saya berharap nanti temen temen semua tidak kaget dengan cara bicara saya,karena saya selama 26 tahun berada di lingkungan yang logatnya kasar,jadi nanti saya akan berusaha untuk menyesuaikan dengan bahasa alus.karena saya sendiri asli orang Cepu Blora,dan saya nanti akan lanjutkan apa yang telah diraih Adm lama. Harapan saya kelak dapatnya semakin harmonis lagi baik itu untuk internal Perhutani maupun eksternal atau steak holder’s,” ungkapnya.

(LISWANTO)