Sambut Malam Nisfu Sya’ban, Warga Jetak Kedungdowo Kudus Gelar Do'a Bersama Dan Nguri-nguri Budaya Dilah-dilahan

KUDUS - Pertapakendeng.com., Menyambut malam Nisfu Sya’ban, Warga Dukuh Jetak Desa Kedungdowo, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus melaksanakan Shalat Magrib berjamaah dan menggelar pembacaan Do'a bersama. Selasa, 07 Maret 2023 malam.

Nisfu artinya Pertengahan, maka malam Nisfu Sya’ban adalah malam pertengahan bulan Sya’ban 1444 H bertepatan dengan tanggal 7 Maret 2023.

Khusyuk dan penuh khidmah Doa, gambaran itulah yang terpancar dari Wajah Warga masyarakat Dukuh Jetak Desa Kedungdowo dalam memperingati malam Nisfu Sya’ban.

KH. Zainal Faqih dalam sambutan di Masjid Besar Darussalam mengatakan, malam Nisfu Sya’ban adalah malam yang sangat istimewa, karena semua yang beribadah pada malam tersebut akan diampunkan Allah dosa-dosanya kecuali orang-orang yang menyekutukanNya.

"Malam Nisfu Sya’ban bisa dibilang malam perdamaian, maka dari itu mari kita sambut bulan ini dengan ibadah seperti baca Al-Qur'an, Yasin, Dzikir, Tahajud, Witir dan Shalat Sunah Taubat agar dosa-dosa kita selama ini diampuni oleh Allah SWT", katanya.

Ia mengatakan kegiatan ini juga sekaligus untuk memperkuat Keimanan dan Taqwa (Imtaq) kepada Allah. 

“Kami berharap melalui kegiatan ini dapat menjadikan kegiatan keagamaan sebagai sarana meningkatkan Iman dan Taqwa kepada Allah SWT sekaligus mensucikan diri dalam rangka menyambut bulan Ramadhan nanti", imbuhnya.

Acara Do'a bersama tersebut dimulai dengan membaca surat Yasin 3 kali. Pertama diniatkan agar diberi umur panjang, yang kedua agar terhindar dari bala, dan yang ketiga ditetapkannya iman, Islam hingga akhir hayat.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan Shalat Isya berjamaah, dan acara dapat berjalan dengan lancar.

Sementara itu, setelah sholat Isya' warga dukuh Jetak Kedungdowo mengadakan kegiatan yang disebut "Dilah-dilahan malam Nisfu Sya'ban Warga Jetak Gembung"

Choirul Wakhid selaku koordinator acara tersebut mengatakan, Dilah-dilahan merupakan tradisi yang perlu dilestarikan agar generasi muda saat ini, mereka tahu bahwa setiap malam Nisfu Sya'ban orang tua dahulu mengadakan dilah-dilahan.

"Kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang diikuti oleh warga dukuh Jetak Desa Kedungdowo, baik anak-anak maupun orang tua", katanya.

Lebih lanjut Irul panggilan akrab Choirul Wakhid menambahkan, bahwa rute dimulai dan difinish di Jalan sekitar pabrik gembung. kegiatan ini sebagai sarana silaturrohim warga.

"Setelah acara selesai para peserta kami berikan hadiah yang cukup menarik", imbuhnya.

Kami berharap kegiatan dilah-dilahan tahun depan dapat dukungan dan peran serta warga dukuh Jetak Kedungdowo yang lebih luas.

"Kegiatan ini, sudah berjalan sejak tahun 2021, semoga acara tahun berikutnya bisa diikuti lebih banyak dan meriah", harapnya.

(Luq)