Adu Banteng Bus Widji Vs Tronton Tewaskan 4 Korban Jiwa Dan 11 Luka, Berikut Nama Dan Alamat Korban

REMBANG - Pertapakendeng.com., Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalur Pantura Semarang - Surabaya, tepatnya di Desa Pasar Banggi, Rembang, Jum’at, 10 Maret 2023. Kejadian tersebut terjadi sekira pukul 10.00 WIB.

Kecelakaan melibatkan bus Widji Lestari, 1 truk tangki gas dan 1 truk trailler.

Hingga berita ini diturunkan, data dari Satlantas Polres Rembang, ada 4 orang korban meninggal dunia dalam kejadian tersebut.

Masing-masing dua korban dari bus Widji Lestari, yakni sopir bus Abdullah (49) warga Desa Temayang, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur dan 1 penumpang Koiyuminatul layli (44) warga Desa Cebolek Kidul, Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati.

Untuk korban dari truk trailler 1 sopir truk atas nama Suwarno (49) warga Desa Kedungdalem, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo Jawa Timur dan 1 warga yang tertimpa truk tangki, Muhammad Fathul Alim (16) warga Desa Campurejo, Kecamatan Panceng, Kabupaten Gresik Jawa Timur.

Diketahui kejadian naas tersebut, Muhammad Fathul Alim menumpang truk tangki gas, bersama dua orang rekannya.

Sedangkan sopir tangki gas selamat. Untuk korban luka berat 1 orang, atas nama Kastur (39 tahun), penumpang bus Widji, warga Desa Cabak, Kecamatan Tlogowungu, Kabupaten Pati.

Untuk korban yang luka ringan ada 11 orang yang merupakan penumpang bus Widji Lestari, diantaranya :

1. Gresya Egi Tessalonikaenus (19) warga Desa Olilit Raya, Kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar.

2. Deni Kurniawati (33) warga Desa Ardirejo, Kecamatan Sambeng, Kabupaten Lamongan Jawa Timur

3. Suyono (72) warga Desa Cilegon, Kecamatan Jatiluhur Kabupaten Purwakarta Jawa Barat.

4. Achmad Syakur (29) warga Desa Mrisen, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak.

5. Saerozi (50) warga Desa Pandangan Kulon, Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang.

6. M. Robiul Awal (19) warga Desa Wongsorejo, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur

7. Debi Nur Ahmad (26) warga Desa Pulorejo, Kecamatan Winong, Kabupaten Pati.

8. Kasrun (52) warga Desa Kedali Kecamatan, Pucuk Kabupaten Lamongan, Jawa Timur

9. Siti Nur Faizah (35) warga Desa Janggalan, Kecamatan Kota, Kabupaten Kudus.

10. Sri Widayana (47) warga Kelurahan Pacar, Kabupaten Rembang.

11. Siti Lavina Yuastika (10) warga Desa Pasar Banggi, Kabupaten Rembang.

Menurut hasil olah TKP awal Satlantas Polres Rembang, bus Widji Lestari melaju dari barat ke timur atau arah Semarang menuju Surabaya.

Diduga bus menyalip kendaraan lain, tapi tidak ada ruang yang cukup. Akibatnya, bus menabrak truk trailler dari arah berlawanan. Setelah itu, bus sempat oleng ke kiri dan akhirnya menabrak truk tangki gas di depannya hingga truk tangki terguling.

Sugiyono, seorang tukang tambal ban di dekat TKP mengatakan suara tabrakan terdengar sangat keras.

“Dentuman keras sekali brakk!!! saya terkejut luar biasa mas. Kalau kejadiannya seperti apa, saya nggak tahu persis", tuturnya.

Ia kemudian mendekat ke lokasi dan sempat menolong sejumlah pelajar SD yang tertindih truk terguling.

“Dua anak perempuan berhasil saya selamatkan, saya pakai dongkrak", imbuhnya.

Dia juga membenarkan bahwa, jalur Pantura Desa Pasar Banggi termasuk rawan kecelakaan lalu lintas. Namun menurutnya peristiwa kali ini termasuk yang paling mengenaskan.

Kasat Lantas Polres Rembang, AKP Dwi Panji Lestari menuturkan pihaknya terlebih dahulu fokus mengevakuasi korban, menuju rumah sakit. Termasuk korban meninggal dunia dibawa ke kamar jenazah RSUD dr. R. Soetrasno Rembang.

Setelah itu, menarik bus dan truk yang terlibat kecelakaan dari tengah jalan. Selanjutnya, menderek truk tangki gas yang terguling, karena di bawahnya terdapat 1 korban meninggal dunia.

“Derek pertama ndak kuat, kemudian kita coba melibatkan dump truk bermuatan untuk menarik truk tangki yang terguling", terangnya.

Dwi Panji juga memerintahkan anggotanya juga mengurai kemacetan, dengan mengalihkan truk kecil dan mobil pribadi ke arah jalur alternatif Clangapan-Pamotan.

“Yang sepeda motor masih bisa lewat jalur Pantura, masuk ke dalam kampung", beber Kasat Lantas.

Hingga Jum’at sore, Satlantas Polres Rembang masih melakukan pendalaman atas kejadian tersebut.

Para pengguna jalan di jalur Pantura dihimbau lebih berhati-hati, ketika akan menyalip kendaraan lain.

(Luq)