Sedulur Ganjar Pranowo Bagi Donasi Ke Lokasi Yang Terdampak Banjir

PATI- Hari ini Kamis tanggal 1 Desember 2022, Relawan Dulur Ganjar Pranowo ikut andil ambil bagian Peduli Sesama .Bagaikan menanti kedatangan seorang ibu yang pergi lama, berharap mendapatkan setetes air susu. Begitulah keadaan teman dan sodara - sodara kita di Desa Sinom Widodo saat ini.

Dari berbagai organisasi  atau Komunitas turut ambil bagian dalam kepeduliaan sesama. Begitu pula dengan Dulur Ganjar Pranowo ( DGP8 ) Pati. Dalam hal ini Team Relawan berantusias untuk berpartisipasi dalam misi kamusiaan.

"Berbagai bantuan kita salurkan dari pakaian layak pakai, air minum, dan sebanyak 120 nasi bungkus langsung terbagikan", kata Widyatno , Wakil Ketua  Dulur Ganjar Pranowo Juwana (DGP 8).

"Adapun dana kami dapatkan dari relawan semua, dari Pak Widyantno selaku Bapak Wakil Ketua sejumlah Rp 500.000, dan dari team Dulur Ganjar Pranowo Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Juwana. Tak ketinggalan juga dari Dulur Ganjar Pranowo (DGP8) Margorejo,Pati kota berperan serta juga, dari Dulur Ganjar Pranowo (DGP8) beraktifitas mulai pagi masak bareng - bareng di Warung Makan Arikha Gowel", imbuhnya.

Saling sangkul - sinangkul, bahu - membahu saling ambil peran masing- masing, ulai dari pukul 07.00 sampai pukul 12.30 WIB, team langsung ke lokasi bencana

Semoga dari peran serta Relawan Dulur Ganjar Pranowo bisa selalu memberikan sumbang sihnya selalu buat sesama. Banjir yang menerjang pemukiman warga Sinom Widodo sungguh memprihatinkan, mulai dari semalam mereka tidak mandi, tidak ganti baju.

"Kami kalau mau tidur kami harus mengungsi lagi, karena takut ada banjir susulan, dan emang tempat tinggal kami juga tidak bisa kami tempati  karena masih kotor semua, kemarin air datang mulai jam 4.30 wib, kami tidak mengira kalau air tambah besar hingga masuk ke dalam rumah hingga 2-3 meteran, sekarang ini kami sangat berharap air bersih dan air minum mbak", kata  korban banjir asal Sinom Widodo kepada team Media.

Terlihat jelas kesedihan istri Yono warga Sinom Widodo, Dia menangis dan sambil berharap bantuan datang untuk kehidupan mereka selanjutnya, sampai keadaan stabil.

(Rika)