Komunikasi, Informasi, Dan Edukasi Bidang Obat Dan Makanan Bersama Anggota Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto Di Desa Plantungan

BLORA-, pertapakendeng.com – Untuk melindungi masyarakat dari bahaya obat, kosmetik dan makanan yang tidak memiliki ijin edar dari BPOM, Anggota Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto bersama Balai Besar pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Provinsi Jawa Tengah, gencar melakukan sosialisasi pemberdayaan masyarakat melalui komunikasi informasi dan edukasi (KIE) obat, obat tradisional, kosmetik dan pangan di Balai Desa Plantungan Kec.Blora Kota Kab.Blora Senin (21/11/2022).

Sebelumnya, kegiatan sosialisasi ini telah dilakukan di beberapa kecamatan, dengan sasaran sosialisasi yaitu dari berbagai kalangan masyarakat, mulai dari warga desa, ibu ibu rumah tangga, kalangan lintas sektoral, kalangan millenial.

Dalam sambutannya, Anggota DPR RI Edy Wuryanto menjelaskan bahwa, kegiatan sosialisasi ini dilakukan agar masyarakat bisa melindungi diri dari bahaya produk obat, kosmetik dan makanan yang tidak memenuhi syarat mutu dan keamanan produk. Selain itu kata Politisi PDI Perjuangan ini,” masyarakat bisa lebih cerdas dalam memilih obat, kosmetik dan makanan yang akan di konsumsi.

“Untuk melindungi masyarakat dari bahaya obat, kosmetik dan makanan yang tidak bermutu atau tidak memiliki ijin edar dari BPOM., Komisi IX DPR RI bekerjasama dengan BBPOM Jawa Tengah melakukan sosialisasi dengan melibatkan lintas sektoral yang terkait, guna membantu memberi edukasi kepada masyarakat yang terjun langsung ditengah masyarakat,” sebut Edy Wuryanto dihadapan para para ibu-ibu,Tokoh Masyarakat, Pedagang, Pelaku Usaha UMKM.

Oleh karena itu menurut Legislator Senayan dari Fraksi Partai PDI Perjuangan ini, peran serta dari pada peserta yang hadir pada saat ini, diharapkan bisa ikut mensosialisasikan kepada para keluarga, tetangga dan masyarakat.

“Disosialisasi ini kami sangat mengharapkan peran serta para masyarakat untuk menyampaikan pengetahuan tentang produk obat, kosmetik dan makanan yang aman dan sehat untuk digunakan, kepada keluarga, tetangga dan masyarakat luas.

Sementara itu, Perwakilan BPOM Jawa Tengah  Sandra Maria Philomena Linthin       menerangkan bahwa, program ini merupakan program bersama Anggota DPR RI Komisi IX dengan BBPOM Jawa Tengah yang merupakan mitra kerja.

”Disini kita akan memberi materi bagaimana Pengawasan Produk Obat dan Makanan serta Menjaga Keamanan Pangan , Informasi dan Edukasi (KIE) diberikan kepada masyarakat karena selama ini kurang mendapatkan pengetahuan tentang peran penting Badan POM dalam pengawasan obat dan makanan termasuk pemberian izin edar produk obat, obat tradisional, suplemen, kosmetik serta produk pangan,” terangnya.

Sebelumnya, kepala Desa Plantungan  Endang Susana dalam sambutannya menuturkan bahwa kegiatan ini memiliki tujuan yang sangat penting sehingga kami berharap para peserta mampu mengikuti materi dengan baik.

”Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat. Dengan adanya kegiatan ini sehingga dapat menjadi pengetahuan tambahan sehingga kita mampu menjadi konsumen yang cerdas,” ucap Kades Plantungan.

(LISWANTO)