Kasat Narkoba Polresta Tegal, Hadir Dalam Peletakan Batu Pertama Pembangunan Masjid Darussalam
TEGAL, JAWA TENGAH -pertapakendeng.com, Kasat Narkoba Polresta Tegal, AKP Slamet Sugiarto, S.H.,M.H., hadir dalam acara peletakan batu pertama pembangunan Masjid Darussalam, di desa Gunung Agung Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal, Rabo, 4/5 2022.
Pembangunan Masjid tersebut menggunakan dana yang didapat dari penggalangan dana melalui WAG 'Fastabiqul Khoirot', yang secara umum didominasi oleh anak rantau. Selain itu, bahwa dana tersebut juga berasal dari sumbangan sukarela dan sumbangan wajib dari Jama'ah setempat.
Tak mau ketinggalan, Hj. Kiswati, Ibunda AKP Slamet Sugiarto, S.H., M.H., Kasat Ndarkoba Polresta Tegal, juga langsung menyerahkan tanah wakaf seluas 2000 ke pihak Masjid. Dia (Hj. Kiswati) menyerahkan tanah tersebut kepada kepanitiaan pembangunan untuk dijual, yang selanjutnya hasilnya digunakan untuk biaya pembangunan Masjid.
Masjid tersebut dibangun di atas tanah wakaf Haji Wasgudi, seluas 1.300 meter persegi, dengan luas bangunan 414 meter persegi, dengan area parkir yang cukup luas tentunya.
Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan Masjid tersebut adalah Rp 2.400.000.000,- (dua miliar empat ratus juta rupiah).
Selain AKP Slamet Sugiarto, pada acara tersebut hadir pula para tokoh agama, antara lain KH. Zarkasyi Nur, Ustadz Syarifudin, H. Hamam, H. Mubasyirin beserta para ustadz lainnya. Tak ketinggian pula para jama'ah yang dengan semangat kebersamaan bersatu padu, bau membau dalam pembangunan Masjid tersebut.
Dalam sambutannya, ketua panitia pembangunan masjid, Abdul Qohhar, Dia mengatakan bahwa,
"dengan didirikannya Masjid Darussalam ini, merupakan bukti bahwa masyarakat Gunung Agung, baik yang berada di desa maupun yang berada di perantauan memiliki hubungan yang cukup erat melalui sarana informasi dalam group WhatsApp 'Fastabiqul Khoirot'", papar Abdul Qohhar dalam sambutannya..
"Selain melaksanakan pembangunan Masjid, WAG 'Fastabiqul Khoirot' juga melakukan penggalangan dana yang diperuntukan untuk kegiatan kemanusiaan, antara lain memberikan uang santunan kepada masyarakat yang terkena musibah meninggal dunia, serta memberikan THR kepada para ustadz yang ada di sekitarnya", imbuhnya.
(Yati)
Editor/ Publisher: Sumadi
0 Komentar