Kecelakaan Terjadi Lagi!! Akibat Bahu Jalan Provinsi di Randublatung Sudah 2 Tahun Amblas Tak Diperbaiki
BLORA – Bahu Jalan Raya Provinsi di Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora, mengalami amblas sedalam setengah meter, sejak dua tahun lalu dan hingga kini belum diperbaiki. Bahu jalan Raya provinsi yang amblas sepanjang kurang lebih 25 meter dengan kedalaman setengah meter, tepatnya berada di Dk. Gedong, Plosorejo, Randublatung, Blora.
Pengendara yang melintas di sekitar lokasi, diharapkan waspada, sebab, bahu jalan amblas tersebut sering menjadi pemicu kecelakaan lalu lintas. Terlebih pada malam hari, sekitar lokasi bahu jalan yang ambles sering kali minim penerangan.
Menurut warga sekitar, bahu jalan tersebut sudah ambles sejak dua tahun lalu, namun hingga kini belum ada perbaikan dari pihak terkait.
Bahkan, kini bahu jalan yang amblas tersebut kondisi sudah rimbun ditumbuhi rerumputan liar dan semak-semak.
Riyan, warga sekitar lokasi jalan tersebut mengatakan bahwa bahu jalan Ambles sudah ada 2 tahun lebih. Dirinya berharap ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR), untuk segera menangani amblesnya bahu jalan tersebut.
"Sudah seringkali menyebabkan kecelakaan" Bahkan kemarin ada truk expedisi yang terguling. Selasa (12/9/2023).
Dikatakannya, selain sepeda motor, mobil pribadi, juga ada truk expedisi yang terguling.
"Yang terakhir itu mobil box terguling," ungkapnya.
Riyan, sapaan akrabnya, berharap perbaikan bahu jalan yang amblas bisa segera dilakukan pihak terkait agar pengendara merasa nyaman dan korban tidak terus bertambah.
"Saya mewakili warga berharap agar bisa direalisasikan membantu masyarakat, khususnya, yang terdampak langsung disekitar titik bahu jalan yang amblas, agar tidak senantiasa was-was," harapnya.
Sementara itu,pak mantri, warga setempat mengatakan bahu jalan amblas atau longsor sudah terjadi lebih dari 2 tahun.
Akibat hal tersebut dirinya merasa was-was, sebab di depan rumahnya kerap terjadi kecelakaan.
"Kalau Kecelakaan dihitung sudah lebih dari 10 kali, baik motor maupun mobil. Biasanya yang parah kalau pengendara mobil, soalnya meluncur sampai pekarangan rumah," jelasnya.
"Meniko dalane ambles, menawi saged enggal didandosi (jalan ini amblas, kalau bisa, segera diperbaiki)," pungkasnya.
(LISWANTO)
0 Komentar