3 Anak Pelajar Bolos Sekolah Terjaring Dalam Razia Yang Dipimpin Kapolsek Sukolilo AKP Sahlan
SUKOLILO, PATI- Jajaran Polsek Sukolilo dan Satpol PP, melaksanakan Rasia Anak sekolah tingkat SMP, Madrasah dan SMA di wilayah Kecamatan Sukolilo, Selasa tanggal 2 Agustus 2022.
Kegiatan yang berlangsung mulai Pukul 10.00 sd 11.45 Wib tersebut dipimpin oleh Kapolsek Sukolilo, AKP SAHLAN, S.H., M.M. dan didampingi Kepala Sekolah MA Sultan Agung, Siroj, S.Pd, Kepala SMA Muhammadiyah Sukolilo, Triyono, S.Pd, Kasi Trantib Kec Sukolilo Ali Mahmudi, S.H. dan 15 Personil gabungan Polsek Sukolilo dan Satpol-PP Kecamatan Sukolilo.
Rasia gabungan ini menyasar anak-anak sekolah di wilayah Kecamatan Sukolilo, sebagai bentuk upaya mencegah terjadinya tawuran antar pelajar di wilayah Kecamatan Sukolilo.
Pasalnya, perkelahian yang terjadi antar kampung maupun antar Desa di wilayah Kecamatan Sukolilo, secara umum dipicu dari anak anak pelajar yang tidak terselesaikan, sehingga butuh penanganan serius Para pihak Dan dinas instansi terkait Secara terpadu.
Dalam kegiatan Rasia tersebut telah mengamankan 3 anak sekolah SMK NASIONAL PATI yang nongkrong pada Jam pelajaran Sekolah di belakang MA Sultan Agung Sukolilo.
Adapun identitas pelajar SMK NASIONAL PATI yang terjaring Razia tersebut antara lain,
1. Said Fardin bin Muh Roib (18), SMK Nasional Pati kelas 2 BDP asal Dk Bowong Rt 3 RW 3 Desa Sukolilo
2. Jepin bin Kusno (17), pelajar SMK Nasional Pati kelas 3 TKJ, asal Desa Pakem Rt 4 RW 05 Kec Sukolilo.
3. Dewa Setyo Nugroho (17), pelajar SMK Nasional Pati kelas 3 TKJ asal Ds Wuwur RT 05 RW 2 Kec Gabus.
"Dari kejadian tersebut, kami dari jajaran Polsek Sukolilo kemudian berkoordinasi dengan pihak SMA Muhammadiyah dan MA Sultan Agung, dan melaksanakan Rasia di Sekolah terhadap pelajar yang membawa tas dan kendaraan sepeda motor. Dalam razia ini tidak diketemukan adanya benda benda yang membahayakan keselamatan umum maupun obat terlarang", urai Kapolsek Sahlan.
Lebih lanjut Sahlan menerangkan,
"Tak hanya itu, kami juga melaksankan Rasia di tempat-tempat berkumpulnya anak anak pelajar di belakang MA Sultan Agung, untuk selamanya kami lakukan pembinaan dengan cara membuat surat pernyataan dan menghadirkan orang tua dan kepala Desa setempat", imbuh Kapolsek.
"Kemudian mereka kami wajibkan melaksankan absen setiap hari Kamis dengan didampingi orang tua setelah pulang Sekolah", pungkas Sahlan.
(Sumadi)



1 Komentar
Itu gimana gambarnya yg paling atas tidak sesuai dengan isi!!! Itu yg tertangkap bukan dari perguruan muhammadiyah yaaaa tolong kalo buat berita yg profesional!!!!!!!
BalasHapus