.jpg "Koleksi gambar Pertapakendeng")
Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Lestarikan Budaya Manakib di Lingkungan MA Al-Ma'arif Jepara
Pertapakendeng.com, Sabtu 02/10/2021,
JEPARA- Madrasah Aliyah (MA) Alma'arif Jepara adalah Madrasah Aliyah tertua di Kabupaten Jepara, yang selalu menjaga dan melestarikan warisan leluhur, termasuk tradisi yang diwariskan para pejuang.
Adalah Tahlil dan Manakib Jawahirul Ma'ani, yang merupakan salah satu tradisi warisan leluhur yang masih tetap dilestarikan oleh Madrasah Aliyah (MA) Al-Ma'arif Jepara ini.
1 Oktober adalah moment bersejarah tak terlupakan bagi seluruh bangsa Indonesia dari Sabang sampai Meraoke. Hari itu adalah hari yang dikenal dan dikenang sebagai 'Hari Kesaktian Pancasila'. ini tidak terlepas dari peristiwa kelam Gerakan 30 September atau G30S/PKI yang menewaskan 6 orang Jenderal serta seorang perwira TNI yang dikenal sebagai Pahlawan Revolusi.
Mereka adalah Letnan Jenderal Anumerta Ahmad Yani, Mayor Jenderal Raden Soeprapto, Mayor Jenderal Mas Tirtodarmo Haryono, Mayor Jenderal Siswondo Parman, Brigadir Jenderal Donald Isaac Panjaitan, Brigadir Jenderal Sutoyo Siswodiharjo, dan Lettu Pierre Andreas Tendean.
Dalam kesempatan hari bersejarah itu, Jamik udin andika, Plt. Kepala Madrasah Al-Ma'arif, bersama dengan alumni MA. Al Ma'arif Jepara yang tergabung dalam Jama'ah Manakib At-Tis'ah, melakukan giat Tahlil dan Manakib Jawahirul Ma'ani.
Dalam sambutannya, Jamik Udin Andika menyampaikan, "Kegiatan ini diisi dengan pembacaan Tahlil dan Manakib Jawahirul Ma'ani, dengan tujuan mendoakan para pejuang Indonesia dan Korban Peristiwa G30S/PKI, selain itu, melalui kegiatan ini saya berharap mampu mencegah degradasi moral generasi muda yang semakin anjlok dan semoga segala cita dan harapan kita dikabulkan oleh Allah Swt".
"Kedepan kegiatan seperti ini, harus dilestarikan sebagai budaya positif di lingkungan Madrasah Aliyah Al-Ma'arif Jepara", Tambahnya.
Reporter: Dimas Vitto
0 Komentar